Busyro: Siti Fadilah hampir pasti jadi tersangka

Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas menyatakan, penyidik lembaga antirasuah itu segera menerbitkan Surat Perintah Penyidikan (sprindik) mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah. Jika benar, maka Anggota Dewan Pertimbangan Presiden tak lama lagi bakal mencicipi Rumah Tahanan KPK dan duduk sebagai pesakitan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, menyusul jejak beberapa anak buahnya yang lebih dulu dibui.

Busyro memastikan sprindik Siti Fadilah segera diterbitkan dan diteken. Tetapi, lanjut dia, sampai pekan lalu belum melihat surat itu di meja kerjanya.

"(Sprindik Siti Fadilah) Ya dari KPK, bukan dari sana (Kejaksaan Agung). Sampai sebelum libur belum ada di meja saya. Hampir pasti jadi tersangka," kata Busyro usai memberi ceramah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas, Jakarta, Selasa (1/4).

Beberapa waktu lalu, Badan Reserse Kriminal Polri melimpahkan berkas perkara Siti Fadilah dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan alat kesehatan serta vaksin dan reagen wabah flu burung buffer stock pada Kementerian Kesehatan. Dalam persidangan beberapa anak buahnya terungkap Siti terlibat dalam praktik merampok uang negara. Dia juga disebut menerima imbalan dari para perusahaan rekanan, dan dianggap menyalahgunakan wewenang dalam proyek itu.