Home » » Taman dan Arena Olahraga untuk Kawasan Kumuh

Taman dan Arena Olahraga untuk Kawasan Kumuh

Written By Admin on Monday, 26 May 2014 | 18:31


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengimbau warga untuk menjual tanahnya guna dijadikan sarana olahraga dan taman. Lokasi yang diincar yaitu kawasan yang acap terjadi tawuran antarwarga, semisal Johar dbaru dan Kampung Rawa di Jakarta Pusat.

Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Ratiyono, Pemerintah akan membeli lahan warga sesuai harga nilai jual objek pajak. "Kami imbau masyarakat agar mau menjual lahan, terutama yang di tempat (yang penduduknya) padat," katanya ketika dihubungi, Ahad, 25 Mei 2014.

Lahan yang dicari, kata dia, adalah yang jalan masuknya berupa gang, yang tidak bisa dimasuki mobil. Hal ini untuk mengantisipasi agar taman dan arena olahraga yang dibangun nantinya dijadikan tempat parkir mobil.

Beberapa waktu lalu Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama memerintahkan Dinas Pertamanan serta Dinas Pemuda dan Olahraga untuk membeli lahan warga. Lahan itu selanjutnya akan dijadikan taman dan area olahraga.

Langkah itu ditempuh untuk mengatasi kerawanan sosial terutama di 10 kecamatan di DKI. "Kita coba atasi (kerawanan) di kampung-kampung yang kumuh. Kami minta Dinas Pertamanan serta Dinas Pemudan dan Olahraga beli tanah untuk bikin lapangan badminton atau voli atau basket, " tutur Basuki waktu itu.

Pemerintah akan menggandeng perusahaan swasta untuk memelihara taman dan arena olahraga itu. Basuki merujuk pada perusahaan produsen makanan berenergi semisal Nestle, Mayora, dan ABC. "Saya yakin kenakalan dan energi anak-anak akan tersalurkan (dengan berolahraga)," jelasnya.

0 comments:

Post a Comment