Banyak Calon Wakil Rakyat Kunjungi Makam Keramat
Written By Admin on Monday, 17 March 2014 | 22:31
Ibu Kota Jakarta ternyata ada banyak lokasi makam keramat. Makam-makam itu sering didatangi para caleg maupun mereka yang sudah jadi pemimpin.
Diantaranya adalah Makam Mbah Priok di Jakarta Utara. Lalu Makam Pangeran Jayakarta, dan Makam Pangeran Sangiang di Jatinegara Kaum, Jakarta Timur.
Kawasan itu merupakan makam keramat Habib Ahmad bin Alwi Alhaddad atau lebih dikenal dengan sebutan Habib Kuncung di Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan juga banyak dikunjungi para caleg.
Makam Habib Kuncung yang dikelilingi makam keluarga Habib Abdullah bin Ja’far Alhaddad, berada tepat di sisi kanan masjid, di dalam satu bangunan yang tak terlalu besar.
Suatu malam, beberapa hari lalu, belasan orang tengah khusyuk berziarah. Seorang lelaki dan perempuan berdiri di depan pintu sembari menengadahkan tangan. Di sebelahnya, ada dua orang sedang mengaji.
Sementara yang di dalam ruangan, duduk di sekeliling makam yang ditutupi kelambu tersebut. Menurut informasi, sejak beberapa pekan terakhir, makam ini banyak diziarahi para caleg.
Sementara itu, Kuncen Makam Pangeran Sangiang, Upi Supriadi (76) mengatakan, sejumlah pejabat tinggi sering datang ke tempat ini.
"Mulai dari wali kota, gubernur sampai menteri datang ke sini (Makam Pangeran Sangiang) setelah mengunjungi makam Pangeran Jayakarta," kata Supriadi kepada Warta Kota, Jumat (14/3) malam.
Di makam, kata Supriadi, yang dilakukan bukanlah meminta sesuatu. Tapi mendoakan mereka yang sudah tiada. Lalu mengingat suatu saat yang sekarang berdoa akan meninggal juga. Dengan begitu orang sadar akan kematian dan memilih jalan hidup berbuat baik.
Makanya, Supriadi heran kalau ada caleg atau capres ziarah ke makam tapi perilakunya tak takut akan kematian. Lalu justru korupsi sana-sini biar cepat kaya.
Beberapa petinggi militer juga pernah datang. Lalu ada pula pengacara berziarah ke Makam Pangeran Sangiang.
Penjaga Makam Pangeran Jayakarta, Raden Ali (27), mengatakan akhir-akhir ini banyak caleg berdatangan. Mereka berbaur dengan masyarakat dan tak terlihat seperti caleg.
"Nanti kami baru tahu orang yang berdoa itu caleg dari sopirnya yang menunggu," kata Ali.
Tapi walau caleg, sumbangan yang mereka berikan tak pernah banyak. "Paling cuma Rp 10.000. Pada medit (pelit) caleg sekarang mah," ucap Ali kepada Warta Kota, Jumat (14/3) malam.
Ali menjelaskan, ada banyak petinggi yang sudah datang. Bahkan Jokowi pun pernah mendatangi makan Pangeran Jayakarta sebelum pemilihan dubernur DKI lalu. Tapi setelah terpilih tak datang-datang lagi.
"Kalau Fauzi Bowo dulu rutin datang ke sini. Bisa setiap bulan. Setelah menjabat juga begitu. Kalau kita undang juga selalu datang," kata Ali.
0 comments:
Post a Comment