Dalam sebuah wawancara, bintang Pretty Woman Richard Gere pernah berkata, "Serial televisi adalah gambaran masa depan dari industri film saat ini."
Dan benar saja, tak kalah dengan para pelaku industri film Hollywood yang saat ini tengah berlomba-lomba memanjakan para pecandunya, puluhan serial televisi juga mulai bermunculan dan berusaha mengalihkan perhatian penikmat film melalui tema-tema yang bervariatif.
Hasilnya, meski sebagian ada yang harus dihentikan gara-gara tidak mampu meraih jumlah penonton yang diharapkan, beberapa serial nyatanya bisa bertahan sampai lebih dari lima musim dan memiliki basis fans yang tersebar hampir di seluruh dunia.
Kontan, dengan potensi keuntungan sebesar itu, berbagai serial anyar pun terus lahir. Dan berikut, kami suguhkan 5 serial televisi Amerika Serikat terbaik yang tayang di tahun 2014:
1. Fargo
Ketika mendengar Fargo diangkat jadi miniseri TV, yang sudah menonton versi filmnya akan bertanya-tanya: apa miniserinya bakal bisa melampaui filmnya yang merupakan salah satu masterpiece Coen bersaudara? Namun, setelah menonton, pecinta film Fargo pasti langsung jatuh cinta pula pada miniserinya. Versi TV mengambil elemen-elemen yang membuat kita jatuh cinta pada filmnya tanpa menjadi karya plagiat maupun versi panjang dari film yang sudah kita tonton dahulu.
Versi TV memiliki cerita yang sama sekali berbeda dengan kompleksitas ceritanya sendiri, tanpa menanggalkan unsur humor gelap maupun setting cerita, dan aksen khas warga Amerika bagian tengah. Karakter yang dimainkan Martin Freeman mengingatkan kita pada William H. Macy di film; Allison Tolman mengingatkan kita pada Frances McDormand di film. Memang sangat disayangkan serial ini belum ditayangkan di saluran TV berbayar kita. Padahal inilah salah satu masterpiece dunia pertelevisian tahun ini.
2. True Detective
Jika diibaratkan makanan, True Detective adalah suguhan masakan Prancis yang disiapkan dengan sempurna. Serial ini ibarat sebuah karya avant garde.
True Detective bukan sekadar tentang upaya detektif polisi mengungkap kasus pembunuhan. Lebih dari itu, serial memiliki kedalaman filsafat. Monolog tentang kehidupan bersatu dengan misteri pembunuhan bernuansa gothic khas wilayah selatan Amerika Serikat.
Ditangani seorang penulis dan setiap episodenya disutradarai satu orang (Nic Pizzolatto dan Cary Fukunaga), disyut dengan sangat baik, akting kelas satu (Matthew McConaughey dan Woody Harrelson superb!), dan naskah yang "gila." Season dua yang sedang disiapkan saat ini punya beban maha berat melampaui yang pertama.
3. The Walking Dead
The Walking Dead mungkin bukan satu-satunya adaptasi komik yang pernah digarap dalam format serial televisi. Namun demikian, dengan penguatan sisi drama yang terasa semakin kental di episode-episodenya, serial yang pertama kali dikembangkan oleh Frank Darabont ini mampu menjelma menjadi salah satu serial dengan rating yang fenomenal.
Bahkan, jika menyimak perilisan episode pertamanya di musim kelima kemarin, The Walking Dead berhasil ditonton 17,3 juta penonton dan memecahkan rekor musim-musim sebelumnya. Perolehan itu juga membuatnya menjelma sebagai serial televisi paling banyak disaksikan di sepanjang sejarah televisi kabel.
The Walking Dead dibuat berdasarkan komik yang ditulis oleh Robert Kirkman, Tony Moore, dan Charlie Adlard. Isinya menceritakan tentang perjuangan manusia untuk bertahan hidup diantara dominasi para zombie.
Dengan berbagai kesuksesan yang diraih serial ini sejak pertama kali dirilis pada 31 Oktober 2010, kisah The Walking Dead bakal berkembang dengan sebuah spinoff yang direncanakan meluncur pada pertengahan 2015 mendatang.
Sementara lanjutan musim kelima The Walking Dead, bakal segera mengudara di AMC dan FOX pada 8 Februari 2014 mendatang. Saluran ini juga dapat disaksikan melalui Nexmedia.
4. Game of Thrones
Menjadi salah satu serial paling favorit di belahan Eropa dan sekitarnya, Game of Thrones memiliki nuansa epik ala abad pertengahan Eropa. Intrik politik kerajaan dan juga unsur fantasi menjadi menjadi bumbu utama serial TV kolosal garapan HBO ini.
Kisah dalam Game of Thrones tidak hanya menyorot pada satu pihak maupun karakter. Namun, serial adaptasi novel karya George R.R. Martin ini memiliki berbagai kubu yang ditampilkan. Akan tetapi, dunianya tetap berfokus pada para penghuni benua bernama Westeros dan Essos.
Perang saudara, perebutan takhta antar tujuh kerajaan, hingga ancaman dari makhluk musim dingin mewarnai setiap episode dan musimnya. Hingga kini, Game of Thrones telah rampung menyelesaikan musim keempatnya yang masing-masing terdiri dari 10 episode. Musim kelima serial ini akan mengudara di HBO mulai 2015 mendatang.
5. The Flash
8 Oktober 2014 lalu, stasiun televisi The CW resmi mengukir sejarah lewat perilisan episode perdana serial The Flash. Meskipun awalnya banyak yang meragukan kualitasnya, terutama dalam hal kostum, rasa penasaran 4,5 juta fans terhadap serial ini tetap tidak terbantahkan dan sukses mengantarkan The Flash sebagai serial terlaris The CW di sepanjang enam tahun, bahkan mengalahkan The Vampire Diaries yang kini sudah berjalan hingga 6 musim banyaknya.
Rencananya, untuk meningkatkan minat fans komik terhadap serial ini, The Flash bakal melakukan beberapa cross over dengan superhero-superhero DC lainnya, termasuk Arrow yang hingga saat ini juga masih menjadi milik The CW.
Lantas, seperti apa jalan cerita The Flash? Simak dulu trailernya berikut ini:
The Flash berkisah tentang anak kecil bernama Barry Allen (diperankan oleh bintang Glee, Grant Gustin) yang menyaksikan sendiri pembunuhan ibunya oleh sesosok mahkluk berkecepatan tinggi.
Meski sudah menjelaskan apa yang ia lihat kepada penyidik, pihak kepolisian ternyata memilih untuk tak mempercayai perkataan Barry dan tetap menjadikan sang ayah sebagai tersangka atas pembunuhan tersebut.
Alhasil, tahun demi tahun, Barry pun tumbuh dengan rasa gundah di hatinya. Dan suatu ketika, saat ia diberi kesempatan untuk memiliki kekuatan yang sama dengan sang pembunuh ibunda, Barry pun bersiap untuk menuntut balas dan mengeluarkan ayahnya dari balik jeruji.
0 comments:
Post a Comment