Home » , » Transformers Age of Extinction: Ketika Kepintaran Manusia Membawa Malapetaka

Transformers Age of Extinction: Ketika Kepintaran Manusia Membawa Malapetaka

Written By Admin on Monday 30 June 2014 | 02:01


Setelah peristiwa serangan maut dari para robot alien di kawasan Chicago, Amerika Serikat, pihak pemerintah mulai berbenah diri dan mulai mencari jalan keluar agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Mereka merilis himbauan kepada seluruh masyarakat untuk melaporkan kepada pihak berwajib jika menemukan atau melihat robot alien yang tersisa.


Harold Attinger (Kelsey Grammer) selaku pimpinan CIA, memiliki tanggung jawab penuh untuk menjaga keamanan dengan cara memburu para robot yang tersisa. Bersama rekannya dari perusahaan tekhnologi KSI, Joshua Joyce (Stanley Tucci), mereka pun menjalin kerjasama untuk mencari tahu kinerja para robot alien dan mencoba memodifikasi. Selain itu, keduanya juga bekerjasama dengan robot alien pemburu bernama Lockdown yang berambisi untuk menangkap Optimus Prime (Peter Cullen).


Tanpa disengaja, seorang mekanik Cade Yeager (Mark Wahlberg) bersama putrinya, Tessa Yeager (Nicola Peltz) menjadi buruan CIA setelah menemukan sebuah rongsokan truk yang ternyata adalah Optimus Prime. Keduanya juga terlibat lebih jauh ke pertempuran antara Autobots dengan Lockdown serta Galvatron (Frank Welker), setelah mengetahui kalau keberadaan umat manusia mulai kembali terancam akibat hasil penemuan dari KSI.

Tidak dipungkiri, Transformers: Age of Extinction menjadi salah satu film yang paling dinanti pada tahun ini, apalagi dengan adanya Mark Wahlberg yang menggantikan aktor utama di 3 film Transformers, Shia LeBouf. Banyak yang bertanya sekaligus penasaran dengan kisah Transformers: Age of Extinction yang kali ini menggandeng Mark sebagai rekan Optimus Prime. Namun dapat dipastikan kalau kehadiran Mark di film ke 4 Transformers ini sangatlah tidak mengecewakan.

Michael Bay selaku sutradara sangat piawai dalam meracik film Transformers: Age of Extinction, sehingga menghasilkan sesuatu yang baru tanpa meninggalkan keseluruhan kisah dari layar lebar sebelumnya. Tentunya beragam mobil-mobil kerenjuga akan tampil disini seperti Peterbilt Model-379, truck Western Star, Bugatti Grand Sport Vitesse, C7 Corvette Stingray, Camaro 1967 dan masih banyak lagi.

Secara tekhnis, film yang menggunakan kamera 3D IMAX tersebut berhasil menawarkan gambar yang megah dan natural. Secara detail, kamera IMAX 3D memberikan aspek rasio yang lebih daripada yang lain, 1.9:1, yang mana dalam rasio ini penonton bioskop dapat merasakan peningkatan 26% visual dan audio film Transformers: Age of Extinction, sekaligus membawa penonton masuk ke dalam petualangan serunya.

Dengan kemegahan yang ditawarkan, sudah bisa dipastikan kalau film Transformers: Age of Extinction akan memicu adrenalin para penonton lewat aksi kejar-kejaran, kebut-kebutan dan ledakan-ledakan yang dahsyat. Ditambah lagi, kehadiran robot dinosaurus di Transformers: Age of Extinction bakal memberikan suasana baru yang akan menjelaskan tentang asal usul keberadaan para robot alien di muka bumi.

Secara keseluruhan, Transformers: Age of Extinction adalah sebuah film yang menyuguhkan kualitas gambar dan kisah yang mumpuni. Bagi Anda penggemar film action sci-fi dan Transformers, tentunya layar lebar adaptasi dari mainan produk Hasbro ini tidak boleh dilewatkan. Namun bagi Anda yang belum menonton film Transformers sebelumnya, Transformers: Age of Extinction masih tetap bisa dinikmati karena memberikan penjelasan singkat tentang kejadian di peristiwa sebelumnya.

0 comments:

Post a Comment