Home » » Istana Mewah Yanukovich Jadi 'Museum Korupsi'

Istana Mewah Yanukovich Jadi 'Museum Korupsi'

Written By Admin on Monday 24 February 2014 | 22:06


Sampai beberapa hari lalu, hanya orang-orang tertentu yang bisa masuk ke dalam Mezhyhirya, istana tempat Viktor Yanukovich tinggal. Namun, setelah ia dilengserkan melalui kudeta dari kursi kepresidenan Ukraina, istana ini bak obyek wisata baru di Kiev.

Ribuan orang berbondong-bondong datang untuk menyaksikan sisa-sisa gelimang kemewahan mantan presidennya. Media lokal menjuluki istana itu sebagai "Museum Korupsi Ukraina".

"Setelah menjabat untuk waktu yang lama, saya ingin melihat bagaimana Yanukovich menghabiskan uang kita," kata Mikhail Nikolechyk, penduduk Kota Lviv di Ukraina barat. Tujuan pertamanya, ia ingin melihat pokok pohon di mana Yanukovich melompatinya untuk berolahraga, seperti yang dia pernah saksikan melalui YouTube.

Setelah disambut air mancur raksasa, barisan mobil-mobil vintage, beberapa burung unta, dan lapangan golf mini menghiasi halaman istana itu. Pagar besi mengelilingi area seluas 345 hektare yang terletak 21 kilometer dari Kiev tersebut.

Di luar gerbang pertama, jalan beraspal mengelilingi perkebunan sebelum akhirnya sampai ke gerbang kedua dengan pintu warna keemasan. Di balik pintu itu, istana dengan jendela belakang menghadap Sungai Dniper megah berdiri. Serangkaian kolam dan jalur berbatu memandu sampai di depan pintu masuk.

Di dalam istana bisa ditebak, penuh barang-barang berharga serta koleksi seni berharga jutaan dolar AS. 
Namun yang membuat publik kian marah pada mantan presidennya bukanlah restoran perahu atau koleksi mewah lain di dalamnya. Melainkan, sejumlah catatan Yanukovich yang tertinggal di Mezhyhirya, termasuk catatan keuangan secara rinci.

Wartawan Ukraina menemukan bertumpuk-tumpuk dokumen mengambang di tepi Sungai Dniper dekat Mezhyhirya, bersama dokumen lain, yang sebagian seperti dibakar. Beberapa temuan menunjukkan belanja mewah senilai hampir € 1.695.744 (setara US$ 2,300 juta) untuk meja kayu di ruang makan, US$ 211,6 ribu untuk tiga puluh lukisan yang dibeli di lelang seni MacDougall di London, dan € 2.700 diyakini dialokasikan untuk distrik lokal di dekat perkebunannya.

Di antara dokumen yang ditemukan, terdapat satu dokumen berisi nama-nama aktivis dan foto mereka, mulai dari kelompok aktivis feminis Femen, wartawan di Kyiv Post, hingga nama sejumlah tokoh oposisi. Ditemukan juga selebaran dengan nama dan STNK milik Tetiana Chornovol, seorang jurnalis dan kritikus vokal Yanukovich yang diseret dari mobilnya dan dipukuli pada bulan Desember tahun lalu.

Pada hari Minggu, parlemen Ukraina resmi memberikan Mezhyhirya kepada pemerintah, meskipun masih belum jelas apa sebenarnya yang akan terjadi pada properti mewah itu. Beberapa dari mereka yang diwawancarai mengatakan bahwa wilayah itu harus menjadi sebuah rumah sakit untuk anak-anak, sementara yang lain menyarankan untuk mengubahnya menjadi panti asuhan.

Parlemen memecat Yanukovich dari jabatannya pada Sabtu setelah aksi unjuk rasa mengurung Ukraina selama tiga bulan. Unjuk rasa dipicu batalnya Yanukovich menandatangani pakta perdagangan dengan Uni Eropa dalam pertemuan di Vilnius, Lituania. Langkahnya ini memicu kemarahan kelompok nasionalis dan kubu pro-Barat yang menginginkan integrasi Ukraina dengan negara-negara di Eropa Barat.

0 comments:

Post a Comment